berani hidup tak takut mati, takut mati jangan hidup, takut hidup mati saja!!!

DHIEBZONE

Senyum Itu Ibadah


Senyuman salah satu perbuatan sederhana yang bernilai ibadah di sisi Allah SWT. Sebagaimana sabda Nabi Muhammad saw: “senyummu di wajah saudaramu adalah sedekah".

Senyum juga salah satu perbuatan dan akhlak yang terpuji. Karena dengan tersenyum, kita bisa membuat seluruh dunia menjadi indah. Tapi hati-hati, jangan sembarangan tersenyum, karena bisa disalah-artikan. Kadang-kadang senyum menjadi senjata untuk memikat hati lawan jenis. Tebar pesona di sembarangan tempat dengan senyuman, adalah perbutan yang sia-sia.

Senyuman yang wajar itu laksana “balsem” bagi kegalauan dan “salep” bagi kesedihan. Pengaruhnya sangat kuat sekali untuk membuat jiwa bergembira dan hati berbahagia..

            Tertawa merupakan puncak kebahagiaan, titik tertinggi keceriaan dan ujung dari rasa suka cita. Bahkan Rasululah Muhamad sendiri sesekali tertawa hingga tampak gerahamnya. Begitulah tertawanya orang-orang yang berakal dan mengerti tentang penyakit jiwa serta pengobatannya. Namun demikian itu adalah tertawa yang tidak berlebihan sebagaimana di katakan dalam pepatah “janganlah engkau banyak tertawa, sebab tertawa itu bias mematikan hati” jadi tertawalah tapi yang sewajarnya saja. Islam tidak mengenal kemuraman yang menakutkan, dan juga tertawa yang lepas dan tak beraturan. Akan tetapi islam senantiasa mengajarkan kesungguhan yang penuh wibawa dan langkah yang terarah.

Pada dasarnya, senyuman adalah salah satu tabiat manusia yang mempunyai maksud yang menyiratkan tujuan tertentu. Secara alamiah, jika seseorang tersenyum, dapat dipastikan bahwa dia sedang merasakan sesuatu yang menggembirakan. Jarang sekali seseorang dapat tersenyum, ketika dia sedang bersedih.

            Orang yang mudah tersenyum dalam menghadapi hidup ini bukan saja bisa membahagiakan diri sendiri tetapi juga bisa membahagiakan orang lain. Jadi jangan sampai kita selalu bermuram durja dan muka masam karena semua itu adalah cermin dari jiwa yang galau dan pikiran yang kacau. Andai saja kita di suruh untuk memilih antara harta yang banyak atau kedudukan yang tinggi dengan jiwa yang tenteram damai dan selalu tersenyum, maka pastilah kita memilih pilihan yang kedua yaitu jiwa yang tenteram dan selalu tersenyum. Sebab apa artinya harta yang banyak bila wajah selalu cemberut? Apa artinya kedudukan yang tinggi bila jiwa selalu merasa cemas? Inggatlah bahwa harta yang banyak serta kedudukan yang tinggi belum tentu bisa membuat hidup menjadi tenteram dan damai.

            Menurut sebuah penelitian medis, senyum dapat menggerakan 17 otot wajah. Ini berarti, wajah kita berolahraga hanya dengan menggerakan bibir ke arah berlawanan. Kita bisa tetap sehat dan awet muda tanpa perlu mengeluarkan banyak biaya dan keringat. Cukup dengan menggerakkan sudut-sudut bibir ke kiri dan kekanan, maka dunia terasa begitu indah.

            Dengan tersenyum, keadaan akan lebih baik dari sebelumnya. Coba saja bayangkan, saat kita sedang marah, kemudian melihat orang tersenyum pada kita, yang awalnya kita cemberut 5 cm, insya Allah amarah kita akan berkurang.

            Tentu kita semua ingin selalu membantu sahabat-sahabat kita yang sedang bersedih. Jika ada salah seorang sahabat kita yang sedang dirundung duka, cobalah hibur mereka dengan tetap menambahkan senyuman. Dengan begitu, sama artinya kita memberikan tenaga untuk melawan kesedihan itu. Waktu kita stress, senyum orang lain pada kita adalah sebuah pencerahan kecil bagi kita.

            Senyuman tidak akan ada artinya bila tidak berasal dari hati yang tulus dan ikhlas, jadi selalu berusahalah untuk tersenyum dengan tulus jika bertemu seseorang bahkan jika anda bertemu dengan orang yang paling anda benci sekalipun anda mesti tersenyum dengan begitu kebencian di antara kalian akan segera sirna dengan sendirinya. Banyak orang yang tidak mampu melihat indahnya kehidupan ini, meraka hanya membuka matanya untuk mencari uang serta kedudukan belaka.

            Tidak ada yang membuat jiwa dan wajah menjadi demikian murah selain rasa keputusasaan. Maka jika anda menginginkan senyuman , tersenyumlah terlebih dahulu dan perangilah rasa keputusasaan. Percayalah kesempatan itu selalu terbuka, kesuksesan bisa didapatkan oleh siapapun, asal kita mau berusaha dan berdo’a dengan semaksimal mungkin. Karena itu biasakan pikiran anda agar selalu menatap masa depan dengan tenang karena akan ada kebaikan dan harapan yang lebih baik di masa yang akan datang.

Bersedih hanya akan memadamkan kobaran api semangat , meredakan tekad, dan membekukan jiwa. Dan kesedihan itu ibarat penyakit demam yang membuat tubuh menjadi lemas dan tak berdaya. Karena kesedihan hanya  menghentikan bukan mengerakkan. Dan kesedihan itu sangat amat tidak bermanfaat untuk hati kita. Bahkan kesedihan itu merupakan satu hal yang paling di sukai oleh setan. Oleh karena itu setan selalu berusaha agar kita sebagai hamba Allah bisa merasa sedih sehingga kita akan menghentikan setiap langkah dan niat baik yang akan kita lakukan.

Kesedihan merupakan penyakit yang berbahaya bagi jiwa. Karena itu setiap muslim selalu diperintahkan untuk mengusir jauh-jauh rasa kesedihan yang bisa melemahkan jiwa kita. Kesedihan ibarat racun berbisa bagi jiwa yang dapat menyebabkan lemahnya semangat, kurang  gairah, dan galau dalam menghadapi hidup. Meski demikian, pada tahap tertentu kesedihan memang tidak dapat dihindari dan seseorang terpaksa harus bersedih karena suatu kenyataan.

Ini menandakan bahwa ketika di dunia mereka selalu bersedih, sebagaimana mereka tentu saja pernah ditimpa musibah yang terjadi di luar ikhtiar kita. Karena tidak satu orang pun yang hidup di dunia ini tanpa pernah terkena musibah. Kesedihan itu terjadi karena merupakan bagian dari musibah atau cobaan dari Allah. Oleh karena itu sebaiknya kita harus selalu berusaha untuk senantiasa gembira dan berlapang dada. Jangan lupa memohon kepada Allah agar selalu diberi kehidupan yang baik dan di ridhai, kejernihan hati, dan kelapangan pikiran. Karena itu semua merupakan kenikmatan-kenikmatan yang ada di dunia. Allah S.W.T adalah satu-satunya Dzat yang pantas kita mohon agar selalu melapangkan hati kita dengan cahaya iman, menunjukan hati kepada jalan-Nya yang lurus, serta menyelamatkan kita dari kehidupan yang susah dan menyesakkan.

            Jika kita merasa bahwa kita diciptakan hanya untuk meraih hal-hal yang kecil, maka kita pun hanya akan medapatkan yang kecil-kecil saja. Tapi sebaliknya bila kita yakin dan percaya bahwa diri kita diciptakan untuk mengapai hal-hal yang besar, maka niscaya kita akan memiliki semangat dan tekad yang besar pula dan dengan semangat dan keyakinan tersebut kita akan bisa mendapatkah hal-hal yang besar. Setiap kali melihat kesulitan, jiwa seseorang yang tenang dan murah senyum justru akan menikmati kesulitan itu dengan memacu diri untuk mencari ide yang bisa digunakan untuk menyelesaikan kesulitannya. Berbeda dengan jiwa yang tidak tenang dan selalu risau, setiap kali di hapadkan dengan kesulitan maka dia akan segera meningalkannya dan melihat kesulitan tersebut sebagai masalah yang sangat besar dan sangat susah untuk di cari jalan penyelesaiannya.

Ingat senyum itu adalah sedekah, dengan mengingat ini kita pasti akan berusaha tuk bisa bersedekah setiap hari, yaitu melalui senyum, tidak  ada yang rugi dengan kita bila kita tersenyum. Coba bayangkan kalau kita bertemu dengan orang yang selalu cemberut? bagaimana perasaan kita? Maka agar orang lain merasa enak, tersenyumlah.kadang dengan senyum bisa menyejukkan hati Bila ingin orang tersenyum dengan kita maka tersenyumlah pada orang lain, istilah pepatah, kalo ingin di beri maka memberilah terlebih dulu.

            Sungguh kita sangat butuh dengan senyuman, wajah yang selalu berseri, hati yang lapang, akhlak yang menawan, jiwa yang lembut serta dan tidak kasar . Jika kita bisa memiliki sikap dan sifat di atas maka siapapun yang kita kenal akan suka dengan kehadiran kita. Dan mereka yang kita jumpai bisa membuat diri dan jiwa kita menjadi tenang .

Ternyata, dengan senyuman kita bisa terlihat lebih menarik.. Senyum bisa membuat penampilan fisik tampil lebih manis, lebih menawan dan lebih menyejukkan. Rajin tersenyum, bisa membuat kita awet muda. Tidak ada alasan untuk tidak tersenyum. Apapun kondisinya, usahakan untuk tetap pasang senyum. Ikhlas dari kita, halal bagi semua orang. Wallahu’alam bisshowabi

0 Comments:

Post a Comment